Bisnis tas adalah salah satu bisnis yang sedang naik daun di kalangan para entrepreneur muda. Melihat dari pangsa pasar dan permintaan pasar yang semakin hari semakin meningkat membuat peluang keberhasilan bisnis ini semakin besar. Apalagi bisnis tas wanita. Wanita banyak membeli tas bukan hanya karena butuh, tapi juga untuk sekedar memenuhi keinginan saja.
Peluang bisnis tas wanita memang bisa dikatakan paling besar keberhasilannya dibandingkan dengan tas-tas yang lain. Karena, wanita membeli tas tidak seperti anak sekolah yang menunggu tahun ajaran baru. Tetapi wanita biasanya memang suka mengoleksi berbagai macam tas untuk dipakai melengkapi penampilan sehari-hari.
Namun, dibalik peluang keberhasilan yang besar itu bisnis tas wanita juga tidak bisa lepas dari resiko. Apalagi untuk seorang pemula yang baru terjun ke dunia bisnis tas. Resiko untuk bisnis tas adalah hal yang berbanding lurus dengan peluang yang tercipta. Semakin tinggi peluang keberhasilan sebuah bisnis, akan semakin banyak juga resiko yang mungkin akan dihadapi.
Resiko bisnis memang hal yang akan dihadapi oleh setiap pelaku bisnis. Tidak peduli seberapa banyak Anda belajar tentang teori bisnis, resiko itu akan terus ada. Karena, resiko bisnis tidak bisa begitu saja dihilangkan, tetapi dengan penanganan dan manajemen yang baik resiko bisnis bisa diminimalisir efeknya terhadap bisnis Anda.
Kali ini kita akan membahas tentang beberapa resiko bisnis tas wanita yang paling sering dihadapi oleh pelaku bisnis. Hal ini perlu diketahui agar Anda lebih siap dan bisa meminimalisir efeknya terhadap bisnis Anda.
Resiko Bisnis Tas Wanita yang Harus Anda Ketahui!
Resiko bisnis memang akan dihadapi setiap pelaku bisnis, tidak terkecuali bisnis tas wanita. Ada beberapa resiko yang sering dihadapi dalam bisnis tas yang harus Anda ketahui agar bisa mempersiapkan diri dan mencari solusi yang tepat. Jadi, apa saja resiko yang mungkin akan Anda hadapi ini? Langsung saja simak penjelasan lengkapnya.
1. Kerugian
Kerugian memang menjadi salah satu momok paling menakutkan untuk para pelaku bisnis tas wanita. Banyak faktor yang bisa menyebabkan bisnis Anda mengalami kerugian. Mulai dari kerugian saat pengiriman, retur barang, saat proses produksi, atau bisa juga kerugian yang terjadi karena bencana alam.
Untuk kerugian yang berhubungan dengan bencana alam memang tidak ada yang bisa kita lakukan untuk mengantisipasinya. Karena kedatangan bencana alam tidak bisa diprediksi dengan 100% akurat. Tapi, untuk beberapa faktor yang lainnya ada hal-hal yang bisa kita lakukan untuk mengantisipasi atau upgrade skill agar tidak sampai terjadi lagi.
Sebagai contohnya, jika Anda mengalami kerugian karena faktor pengiriman atau salah perhitungan. Anda bisa belajar dan melakukan riset lagi agar dapat memperbaiki perhitungan HPP maupun packing dan bisa memilih jasa pengiriman yang lebih aman.
Skala dalam kerugian sendiri sangat beragam, mulai dari skala terkecil hingga yang sangat besar. Walaupun tidak bisa sepenuhnya dihapus, namun Anda bisa mengendalikan kerugian dengan cara memperbaiki manajemen resiko pada bisnis tas wanita ini.
Anda juga harus bisa belajar dari pengalaman agar tidak mengalami kerugian lagi. Jika Anda terus mengalami kerugian dari faktor yang sama tentu harus ada yang dievaluasi lagi, entah itu sumber daya manusianya atau manajemennya yang bermasalah. Hal yang selalu ditekankan kepada para pelaku bisnis adalah selalu teliti dan hati-hati.
2. Keadaan Pasar Tidak Stabil
Melihat kondisi perekonomian yang semakin tidak stabil tentu menjadi pengaruh besar juga terhadap kondisi kestabilan pasar. Hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Hampir seluruh dunia mengalami tekanan perekonomian karena beberapa faktor terutama dengan kondisi pandemi yang tidak kunjung selesai sekarang ini.
Banyak usaha yang mengalami kebangkrutan, pengurangan karyawan, hingga pemotongan upah karyawan. Hal ini banyak sekali terjadi di berbagai sektor bisnis. Fenomena inilah yang membuat minat konsumtif dari para konsumen semakin menurun. Bagaimana tidak, dengan keadaan yang seperti sekarang ini tentu jiwa konsumtif harus ditekan di titik terendah.
Hal ini juga menjadi resiko bisnis tas wanita yang bisa saja terjadi bukan hanya saat pandemi tapi juga sewaktu-waktu. Namun, Anda bisa saja mengakali kondisi ini dengan cara banyak melakukan riset pasar agar bisa lebih beradaptasi dengan keadaan yang sedang terjadi.
Kita bisa mengambil contoh kondisi pandemi saat ini yang tentu saja sangat berpengaruh dengan keadaan ekonomi dan bisnis. Jika pada awalnya untuk bisnis tas wanita ini Anda ada outlet khusus atau berjualan secara offline. Kini Anda bisa memanfaat perkembangan teknologi sekarang yang semakin canggih untuk bisnis Anda.
Anda bisa mulai menjual produk via online, baik dengan sosial media ataupun marketplace yang sudah banyak sekali tersedia. Beradaptasi dengan keadaan bisa membuat Anda bisa meminimalisir resiko bisnis yang terjadi pada bisnis tas wanita Anda.
3. Persaingan Harga
Persaingan harga menjadi resiko bisnis lainnya yang bisa saja Anda hadapi kedepannya. Hal ini bisa terjadi karena kebutuhan di pasaran yang sedang menurun, tapi barang yang ada di pasar malah kian meningkat. Faktor inilah yang membuat adanya persaingan pasar berupa perang harga.
Sebelum membeli sebuah barang, konsumen cenderung akan lebih dulu mencari tahu untuk melakukan perbandingan mulai dari jenis, desain, hingga harga. Setelahnya kebanyakan konsumen akan memilih yang harganya paling murah dibandingkan yang lainnya. Tentu saja dengan model dan kualitas yang tidak jauh berbeda.
Banyak cara yang bisa digunakan untuk mengakali persaingan harga pasar ini. Anda bisa memberikan benefit lebih pada produk untuk ditawarkan kepada para konsumen. Seperti, freebies, bonus, atau diskon. Anda juga dapat mencantumkan dan menitikberatkan benefit lain yang dapat pelanggan terima dari produk yang Anda jual.
Tapi, yang harus diperhatikan adalah saat Anda memberikan benefit untuk produk, HPP dari setiap benefit juga harus Anda perhitungkan. Karena jika asal dan tidak diperhitungkan dengan benar, alih-alih mendapatkan keuntungan, malah justru kerugian yang akan Anda dapatkan.
Selain menambahkan benefit pada produk, Anda juga bisa beriklan secara online agar bisnis tas wanita milik Anda lebih dikenal dan mendatangkan konsumen yang baru.
4. Bahan Baku Naik
Bagi para pelaku bisnis tas wanita yang membuat sendiri produknya, bahan baku menjadi salah satu faktor penentu seberapa besar keuntungan yang bisa Anda peroleh. Tidak bisa dipungkiri, semakin kesini setiap barang mengalami kenaikan harga, tidak terkecuali bahan baku untuk tas.
Kenaikan harga tas bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi masalah kenaikan harga bahan baku tas ini. Tapi selain itu, ada beberapa cara lain yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi masalah bahan baku tas yang naik ini.
Melakukan riset untuk mendapatkan supplier yang memberikan harga paling murah dibandingkan yang lainnya bisa Anda lakukan. Anda juga bisa menyiasati kenaikan harga bahan dengan cara menyetok bahan dengan umur simpan lama saat harga bahan sedang turun. Dengan begitu Anda bisa menghemat pengeluaran untuk bahan baku tas.
Anda juga harus selalu mengecek persediaan bahan, harga dari supplier, serta Anda harus mengikuti berbagai berita perkembangan ekonomi. Hal ini bisa Anda lakukan untuk mengetahui dan memprediksi keadaan pasar yang akan terus berubah. Harga pasar yang berubah tentu akan mempengaruhi harga bahan baku yang Anda butuhkan.
5. Bangkrut
Resiko paling besar yang bisa dihadapi oleh para pelaku bisnis, termasuk bisnis tas wanita ini adalah kebangkrutan. Faktor penyebab kebangkrutan ini hampir sama dengan faktor penyebab kerugian. Karena saat Anda terus-terusan mengalami kerugian saat menjalankan sebuah bisnis, lama kelamaan akan membuat bisnis yang Anda tekuni menjadi bangkrut.
Resiko ini sangat mungkin terjadi pada setiap sektor bisnis. Namun, setiap masalah tentu selalu ada solusinya. Anda bisa mengurangi resiko ini terjadi pada bisnis Anda dengan terus mengembangkan pelayanan, kualitas produk, kualitas SDM, memperbaiki manajemen bisnis, dan selalu berdoa untuk kesuksesan bisnis yang Anda geluti.
Dengan pengambilan pengembangan yang bagus dan pengambilan keputusan yang tepat pada setiap masalah yang ada, akan semakin membuka peluang untuk bisnis Anda bisa bertahan dan tidak tergerus oleh kompetitor.
Anda mungkin merasa selain butuh banyak modal serta usaha untuk memulai sebuah bisnis tas, resiko yang akan Anda hadapi juga tidak kalah banyak. Jika seperti itu, Anda bisa memulai bisnis tas dengan cara bekerja sama dengan konveksi tas atau memesan tas yang bisa custom sesuai dengan keinginan Anda.
Tas custom dari konveksi biasanya memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar karena produksi tas juga memakan banyak waktu, belum lagi pengirimannya. Jika Anda membutuhkan tas dalam waktu terbatas tentunya ini akan menjadi masalah besar.
Untuk menghindari itu semua Anda bisa mengakalinya dengan memesan tas di StokTas. Bisa langsung cek websitenya untuk mengetahui jenis dan model tas apa saja yang ada, serta bagaimana cara pemesanannya. Anda juga bisa menambahkan logo atau tulisan yang bisa didesain sesuai dengan keinginan. Kami akan membantu usaha Anda semaksimal mungkin.
Terimakasih sudah membaca artikel kami, jangan lupa share pada orang terdekat agar tidak ketinggalan berbagai informasi menarik lainnya yang akan membuat anda semakin up to date. Semoga bermanfaat!